Halo Sobat IT! Di zaman serba digital ini, Cyber Security (keamanan siber) sudah bukan lagi hal yang bisa dianggap remeh. Setiap hari, kita hidup di tengah dunia yang saling terkoneksi, tapi di balik teknologi yang memberi kemudahan itu, ada ancaman yang terus mengintai.
Bahkan, medan perang modern saat ini adalah dunia siber. Hal ini dipicu peningkatan drastis serangan siber (cyber attack) yang menargetkan berbagai sektor seperti bisnis, pemerintah, hingga individu, keamanan siber menjadi fokus utama yang harus kita hadapi bersama.
Tahun 2025 diprediksi akan membawa tantangan baru, namun juga kesempatan dan peluang besar bagi para profesional IT untuk memimpin perubahan. Bagaimana tren cyber security mendatang? Mari kita bahas!
Tantangan Utama Masa Depan dalam Cyber Security
Ransomware berkembang semakin pintar, menyerang sistem yang lebih kompleks, dan tidak pandang bulu. Dari laporan AwanPintar.id, jumlah serangan siber di Indonesia meningkat enam kali lipat pada semester pertama 2024. Sebut saja, Pusat Data Nasional (PDN), Bank Syariah Indonesia (BSI) lembaga tersebut dibuat lumpuh akibat serangan siber.
Teranyar dari data Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN), hingga April 2022, terdapat sekitar 100 juta kasus serangan siber di Indonesia, dengan jenis serangan yang paling umum adalah ransomware dan malware.
Para pelaku kejahatan siber bahkan menawarkan layanan ransomware (Ransomware-as-a-Service), yang membuat siapa saja bisa jadi pelaku. Tantangan besar di tahun 2025 adalah bagaimana menghadapi serangan-serangan ini dengan teknologi dan strategi yang lebih tangguh.
Saat ini, dunia sedang mengalami krisis kekurangan talenta di bidang cyber security. Padahal, kebutuhan akan tenaga ahli di bidang ini semakin meningkat. Ini berarti ada peluang besar bagi para profesional TI yang ingin mengembangkan karir di bidang cyber security, terutama dengan meningkatnya ancaman siber yang terus berkembang. Tentu talenta yang telah tersertifikasi dan cakap di bidang cyber security.
Prediksi dan Tren Cyber Security 2025
Kecerdasan buatan (AI) kini memainkan peran penting dalam pertahanan siber. Dengan kemampuannya, AI dapat mempercepat deteksi serangan dan merespon ancaman lebih cepat dibandingkan manusia. Ia mampu menganalisis pola serangan dan mendeteksi anomali secara real-time, sehingga memberikan respon yang lebih efisien terhadap potensi ancaman. Namun, di sisi lain, teknologi ini juga dapat disalahgunakan oleh penyerang untuk merancang serangan yang lebih canggih dan sulit dideteksi.
Jadi, AI di dunia siber ibarat pisau bermata dua: bisa menjadi pelindung, tapi juga ancaman. Lebih lanjut kita telah membahas tentang memanfaatkan kecerdasan buatan dalam mengoptimalkan cyber security, kami kemas di artikel berikut ini; ‘Apa Itu ‘Threat Intelligence’ Dalam Cyber Security’
Bayangkan sektor seperti kesehatan, energi, dan transportasi yang lumpuh karena serangan siber. Studi kasus; Pada 2020, terjadi serangan siber berupa ransomware di Universal Health Services di Amerika Serikat, kemudian Mei 2021 serangan ransomware oleh kelompok DarkSide menargetkan Colonial Pipeline di Amerika Serikat.
Selain di Amerika, serangan siber juga terjadi di Indonesia. Dikutip dari BBC, Juni 2024, PDN digempur serangan ransomware, layanan imigrasi dan pendaftaran peserta didik baru lumpuh. Menurut laporan AwanPintar.id, jumlah serangan siber di Indonesia meningkat enam kali lipat pada semester pertama 2024 dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Menakutkan, bukan? Infrastruktur kritis ini semakin rentan terhadap serangan, dan fokus perlindungan harus lebih diperketat di tahun 2025.
Sektor-sektor tersebut harus siap menghadapi serangan yang bisa menghentikan operasional vital. Untuk mengetahui bagaimana cara mengatasi dari ancaman siber kita telah memberikan tips berikut ini ‘10 Tips Penting untuk Mengamankan Infrastruktur IT dalam Era Ancaman Siber yang Tinggi’ , ini akan memberi gambaran Anda mempersiapkan dari kemungkinan yang terjadi di masa mendatang.
Dengan meningkatnya penggunaan cloud, tantangan untuk menjaga keamanan data juga makin kompleks. Tahun 2025 akan menjadi masa di mana perusahaan harus lebih serius dalam menjaga data yang tersimpan di cloud, terutama dengan meningkatnya serangan yang mencoba menembus aplikasi cloud.
Cloud Computing telah menjadi pilihan utama bagi perusahaan dari berbagai sektor dalam menyimpan data, pembahasan lengkap di artikel ini; ‘Survei: Performa Bisnis Meningkat 80% dengan Cloud Computing’. Ini menandakan pentingnya penggunaan Cloud Computing di dunia bisnis.
Perkembangan perangkat Internet of Things (IoT) tentu membutuhkan langkah-langkah keamanan siber yang lebih kuat. Pertanyaannya kenapa? Karena, IoT punya data sensitif, konektivitas internet yang masif, kompleksitas jaringan dan terakhir ada regulasi yang mengatur.
Konsultasikan manajemen kerentanan keamanan data perusahaan Anda kepada kami untuk memastikan jaringan IoT melalui isolasi fisik dan pemeriksaan data tingkat lanjut aman.
Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipisicing elit, sed do eiusmod tempor incididunt labore et dolore magna aliqua. Ut enim ad minim veniam, quis nostrud exercitation ullamco laboris niesi ut aliquip ex ea commodo consequat.sed do eiusmod tempor incididunt ut quis labore et doliore magna aliqua.
5 Strategi Cyber Security di Masa Depan
Banyak organisasi beralih ke otomatisasi untuk membantu mendeteksi dan merespons ancaman lebih cepat. Dengan meningkatnya volume ancaman yang datang dari berbagai sumber, otomatisasi akan menjadi kunci dalam menjaga pertahanan siber yang efektif.
Salah satu pendekatan paling tren saat ini adalah Zero Trust Architecture, yang intinya tidak mempercayai siapapun, baik dari dalam maupun luar jaringan. Tahun 2025 akan melihat semakin banyak perusahaan yang mengadopsi pendekatan ini demi menjaga integritas sistem mereka.
Memilih jaringan IoT yang aman sangat penting untuk melindungi data pribadi atau perusahaan, mencegah serangan DDoS, dan menjaga keamanan fisik serta siber. Mencegah penyalahgunaan akses perangkat IoT sebagai pintu masuk ke jaringan, sekaligus menghindari risiko pembentukan botnet yang dapat digunakan untuk serangan siber skala besar. Nah, tanpa perlindungan yang memadai, perangkat IoT berpotensi menjadi celah bagi peretas/hacker melakukan berbagai tindakan berbahaya.
Keamanan cloud yang kuat sangat penting untuk melindungi data sensitif dari akses yang tidak sah dan kebocoran, serta menjaga kerahasiaan, integritas, dan ketersediaan data. Selain itu, keamanan ini membantu mencegah serangan siber, memastikan kepatuhan terhadap regulasi yang ketat, dan mendukung keberlanjutan bisnis dengan menjaga data tetap tersedia dan dapat dipulihkan dengan cepat. Dengan begitu perusahaan juga dapat mengurangi risiko dan biaya yang berkaitan dengan pemulihan dari insiden keamanan, sehingga meningkatkan efisiensi biaya
ketahanan siber adalah langkah krusial untuk melindungi organisasi dari ancaman siber yang semakin kompleks. Hal ini dapat dicapai dengan memprioritaskan perlindungan aset informasi penting, memberikan edukasi dan pelatihan keamanan siber, mengintegrasikan ketahanan siber ke dalam proses bisnis, serta mengembangkan rencana respons insiden yang holistik. Selain itu, penerapan lapisan keamanan teknologi yang mendalam, perlindungan ekstra untuk aset penting, dan strategi pertahanan aktif juga penting untuk mendeteksi dan merespons ancaman dengan cepat. Dengan langkah-langkah ini, organisasi dapat lebih siap dalam menghadapi berbagai ancaman siber.
Rekomendasi Konsultasi Cyber Security
Untuk bisa menghadapi tantangan yang semakin rumit, pelatihan dan sertifikasi di bidang cyber security adalah kunci. Program sertifikasi membantu para profesional TI memperkuat kemampuan mereka dan membuat mereka lebih kompetitif di pasar tenaga kerja. Nah, memilih lembaga atau tempat pelatihan dan sertifikasi perlu diperhatikan. Selain siapa yang menjadi mentor tentu kredibilitas sebagai penyedia sertifikasi patut kita amati.
Dalam hal ini, sobat IT tidak perlu khawatir, segera konsultasikan masalah kerentanan di perusahaan Anda kepada kami. Kami percaya dengan tim ahli yang kami miliki akan mendukung perusahaan Anda aman dari segala ancaman serangan siber. Konsultasikan melalui Via Whatsapp .
Kesimpulan
Keamanan siber adalah masalah yang harus kita hadapi hari ini, bukan besok. Kerjasama antara pemerintah, bisnis, dan masyarakat sangat penting untuk menciptakan ekosistem yang lebih aman. Yuk, tingkatkan kewaspadaan dan literasi kita terhadap ancaman siber agar kita bisa lebih siap menghadapi masa depan. Kontak kami untuk konsultasi melalui link berikut ini; klik di sini.